Cara Agar Kekasih Mau Kembali Setelah Diputus - Artikel ini saya ambil dari situ tanya jawab wolipop.com ketika seorang mempertanyakan tentang keputusannya yang salah setelah memutuskan pacarnya dan memutuskan ingin kembali. Begini cerita lengkapnya :
Saya mau minta tips atau saran langkah apa yang harus saya ambil. Saya sudah pacaran tiga tahun dan sudah sebulan ini saya putus mba padahal saya dan pasangan saya sudah ada rencana menikah tahun depan. Kebetulan saya putus lewat WhatsApp, memang saya yang memutuskan karena saya emosi waktu itu. Entah kenapa pasangan saya mengiyakan karena bagi dia saya sudah melakukan hal ini tiga kali.
Saya pun menyesal setelah dua hari putus. Saya hubungi dia tapi dia menghiraukan saya. Saya minta maaf dan menyesal dan ingin hubungan ini tetap baik-baik saja tapi dia hanya merespon dengan kata "percuma". Saya sudah berusaha menjelaskan melalui WhatsApp tapi dia tidak pernah membalasnya dan akhirnya saya pun lelah.
Tiga minggu sudah saya lost-contact akhirnya saya pergi menemui dia ke rumahnya. Kami pun bertemu, saya coba untuk bertanya tentang kejelasan hubungan ini tetapi dia hanya diam saja. Saya juga bertanya apa ada masalah lain kenapa sampai dia diam tidak mau berbicara apa pun tentang hubungan saya dengan dia. Itu berlanjut sampai sekarang. Saya harus bagaimana mba menyikapi hal ini, karena pasangan saya sangat tertutup? Saya sudah coba hubungi dia lagi tapi belum ada balasan.
(Fyora, 23 Tahun)
Jawab:
Dear Fyora,
Dilihat dari cerita kamu, seperti sudah beberapa kali kalian bertengkar dan kamu merespon dengan mengatakan putus. Saran saya sebaiknya pertama-tama kamu merenungkan kembali masalah-masalah apa saja yang kalian alami selama pacaran. Bila masalah-masalah tersebut seringkali muncul dan dirasa memang tidak ada kecocokan dengan pasangan maka mungkin apa yang terjadi saat ini adalah yang terbaik untuk kamu dan pasangan. Namun, bila memang setelah menilai baik-baik masalah yang kalian alami dan ternyata masalahnya masih dapat diatasi mungkin memang masih ada harapan untuk kalian memperbaiki hubungan.
Berikutnya kamu juga perlu memperbaiki sikap yang mudah mengatakan putus bila mengalami masalah. Karena dengan siapapun kamu nanti menjalin hubungan maka tentunya sikap demikian tidaklah sehat dalam pacaran. Bila setelah mempertimbangkan masak-masak, kamu merasa hubungan kalian pantas untuk diperjuangkan maka tips untuk memperbaiki hubungan dengan pasangan adalah lakukan pendekatan lagi seperti awal dulu kalian hendak berpacaran.
Berikan perhatian kepada pasangan, lakukan hal yang disukainya, ajak pergi bersama, dsb. Namun Fyora, bila pendekatan yang kamu lakukan tidak berhasil ada baiknya kamu mulai menerima kenyataan dan tetap berpikir secara logis dan objektif. Banyak aspek kehidupan kamu yang lain yang juga memerlukan perhatian kamu seperti: pekerjaan, keluarga dan sosialisasi pertemanan. Tetap semangat dan salurkan energi kamu pada hal-hal positif yang dapat kamu lakukan untuk dirimu sendiri dan sekitar.
Saya pun menyesal setelah dua hari putus. Saya hubungi dia tapi dia menghiraukan saya. Saya minta maaf dan menyesal dan ingin hubungan ini tetap baik-baik saja tapi dia hanya merespon dengan kata "percuma". Saya sudah berusaha menjelaskan melalui WhatsApp tapi dia tidak pernah membalasnya dan akhirnya saya pun lelah.
Tiga minggu sudah saya lost-contact akhirnya saya pergi menemui dia ke rumahnya. Kami pun bertemu, saya coba untuk bertanya tentang kejelasan hubungan ini tetapi dia hanya diam saja. Saya juga bertanya apa ada masalah lain kenapa sampai dia diam tidak mau berbicara apa pun tentang hubungan saya dengan dia. Itu berlanjut sampai sekarang. Saya harus bagaimana mba menyikapi hal ini, karena pasangan saya sangat tertutup? Saya sudah coba hubungi dia lagi tapi belum ada balasan.
(Fyora, 23 Tahun)
Jawab:
Dear Fyora,
Dilihat dari cerita kamu, seperti sudah beberapa kali kalian bertengkar dan kamu merespon dengan mengatakan putus. Saran saya sebaiknya pertama-tama kamu merenungkan kembali masalah-masalah apa saja yang kalian alami selama pacaran. Bila masalah-masalah tersebut seringkali muncul dan dirasa memang tidak ada kecocokan dengan pasangan maka mungkin apa yang terjadi saat ini adalah yang terbaik untuk kamu dan pasangan. Namun, bila memang setelah menilai baik-baik masalah yang kalian alami dan ternyata masalahnya masih dapat diatasi mungkin memang masih ada harapan untuk kalian memperbaiki hubungan.
Berikutnya kamu juga perlu memperbaiki sikap yang mudah mengatakan putus bila mengalami masalah. Karena dengan siapapun kamu nanti menjalin hubungan maka tentunya sikap demikian tidaklah sehat dalam pacaran. Bila setelah mempertimbangkan masak-masak, kamu merasa hubungan kalian pantas untuk diperjuangkan maka tips untuk memperbaiki hubungan dengan pasangan adalah lakukan pendekatan lagi seperti awal dulu kalian hendak berpacaran.
Berikan perhatian kepada pasangan, lakukan hal yang disukainya, ajak pergi bersama, dsb. Namun Fyora, bila pendekatan yang kamu lakukan tidak berhasil ada baiknya kamu mulai menerima kenyataan dan tetap berpikir secara logis dan objektif. Banyak aspek kehidupan kamu yang lain yang juga memerlukan perhatian kamu seperti: pekerjaan, keluarga dan sosialisasi pertemanan. Tetap semangat dan salurkan energi kamu pada hal-hal positif yang dapat kamu lakukan untuk dirimu sendiri dan sekitar.
Terimakasih telah membaca artikel Cara Agar Kekasih Mau Kembali Setelah Diputus
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !