Alasan Mengapa SBY Dan Ibu Megawati Saling Kecewa? - Hubungan antara Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diketahui tidak harmonis sejak lama. SBY sempat mengungkapkan sakit hatinya ini dalam buku Selalu Ada Pilihan.
Dalam bukunya itu, Presiden SBY memendam rasa sakit hati dengan Mega karena gagal mendampinginya menjadi Wakil Presiden. Saat itu, Megawati lebih memilih Ketua Umum PPP Hamzah Haz sebagai wakil presiden.
Tapi, Megawati juga memiliki alasan sendiri terkait kurang harmonisnya hubungan antara dirinya dengan SBY.
Menurut politikus Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Hendrawan Supratikno, Mega kecewa dengan SBY terkait hasil Pemilu 2004 dan 2009, yang dianggapnya penuh dengan kecurangan.
"Ibu Megawati tidak sakit hati. Kami hanya merasa dicurangi. Intinya pemilu tidak jujur, adil, langsung, umum, dan bebas rahasia," kata Hendrawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (21/1/2014).
Kekecewaan itu, sambung Anggota Komisi VI DPR ini, adalah hal yang wajar, saat seseorang telah mengetahui sebuah kecurangan. "Ibarat sepak bola kita tidak bisa mengakui hakim garis dan wasit disuap," sambung Hendrawan.
Selain itu, sikap dingin yang ditunjukkan Mega terhadap SBY selama ini juga bertujuan untuk menegaskan bahwa PDI Perjuangan, partai yang dipimpin Mega, masih tegas dan konsisten berada di jalur oposisi. "Ibu ingin menunjukan kepada masyarakat bahwa ketum PDIP masih tangguh. Masih konsisten. Sehingga garis positioning kita sebagai oposisi jelas," tutup Hendrawan.(sumber:warungkopi.okezone.com)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !